Bidang dan Sub-bidang dalam Pengurusan SBUJPTL, Simak!

Berencana untuk mengurus bidang SBUJPTL? Sebaiknya pahami terlebih dahulu penjelasan mendasar mengenai bidang dan sub bidangnya agar nantinya lebih mudah dalam pengisian data saat permohonan.

Hal ini penting karena jika perusahaan sudah mengetahui bidang dan sub bidang yang sesuai, maka proses pengurusan SBUJPTL dapat berjalan lancar tanpa hambatan.

4 Bidang Utama dan Sub Bidang SBUJPTL yang Sebaiknya Dipahami

Lalu, apa saja kategori bidang dan sub bidang yang perlu diperhatikan oleh perusahaan?

1. Bidang Pembangkitan Tenaga Listrik

Bidang ini mencakup segala aktivitas yang berkaitan dengan produksi energi listrik. Perusahaan yang bergerak dalam bidang pembangkitan harus memiliki keahlian teknis dan legalitas resmi agar dapat menyuplai listrik secara aman dan sesuai standar. Pembangkit listrik dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan energi masyarakat maupun industri. Tanpa adanya pembangkitan yang memadai, distribusi energi listrik akan terganggu dan menghambat pertumbuhan ekonomi.

Sub bidang pembangkitan listrik

Sub bidang ini meliputi berbagai jenis pembangkit, mulai dari PLTU (Tenaga Uap), PLTG (Gas), PLTGU, PLTP (Panas Bumi), PLTA (Air) skala kecil dan menengah, PLTD (Diesel), PLTMGU, PLTN (Nuklir), PLTS (Surya), PLTB (Biomassa), PLT Biogas, PLTSa, BESS (Battery Energy Storage System), hingga energi terbarukan lain yang terus dikembangkan.

2. Bidang Transmisi Tenaga Listrik

Setelah energi dihasilkan, diperlukan jaringan transmisi untuk menyalurkan listrik ke wilayah yang lebih luas. Bidang transmisi mencakup perencanaan, pembangunan, hingga pengoperasian jalur penghantar listrik dengan kapasitas besar.

Umumnya, transmisi ini menggunakan tegangan tinggi hingga ultra tinggi untuk meminimalkan kehilangan daya dalam perjalanan.

Dengan sistem transmisi yang baik, pasokan listrik bisa stabil dan terjamin. Pernahkah Anda membayangkan apa jadinya jika transmisi ini bermasalah? Tentu saja suplai listrik akan terganggu.

Sub bidang transmisi listrik

Sub bidang ini meliputi pembangunan dan pengelolaan jaringan transmisi listrik tegangan tinggi, ekstra tinggi, ultra tinggi, serta pembangunan gardu induk yang berfungsi sebagai pengatur dan pengaman sistem kelistrikan.

3. Bidang Distribusi Tenaga Listrik

Distribusi merupakan tahapan penting setelah listrik melalui transmisi. Bidang distribusi berfokus pada penyaluran energi listrik dari gardu induk menuju konsumen akhir. Jaringan distribusi bekerja dengan tegangan menengah hingga rendah agar sesuai digunakan di rumah tangga, perkantoran, maupun industri.

Tanpa adanya distribusi yang efektif, listrik dari pembangkit tidak akan sampai kepada masyarakat. Inilah sebabnya bidang distribusi memegang peranan vital dalam sistem kelistrikan nasional.

Sub bidang distribusi listrik

Sub bidang ini mencakup jaringan distribusi listrik tegangan menengah dan tegangan rendah yang memastikan pasokan listrik sampai dengan aman dan merata kepada para pengguna.

4. Bidang Instalasi Pemanfaatan Tenaga Listrik

Bidang ini berhubungan dengan penggunaan tenaga listrik oleh konsumen. Instalasi pemanfaatan harus memenuhi standar keselamatan agar tidak menimbulkan risiko kebakaran, korsleting, maupun kerugian lainnya.

Perusahaan yang bergerak di bidang ini dituntut memiliki tenaga ahli bersertifikat untuk memastikan instalasi berfungsi optimal. Apakah instalasi listrik di perusahaan Anda sudah memenuhi standar? Jika belum, bidang ini yang akan membantu menertibkan.

Sub bidang instalasi pemanfaatan listrik

Sub bidangnya mencakup instalasi pemanfaatan tenaga listrik dengan tegangan tinggi, menengah, dan rendah sesuai kebutuhan serta kapasitas pengguna.

Jenis Usaha Penunjang Tenaga Listrik

Selain empat bidang utama di atas, terdapat pula usaha penunjang yang menjadi bagian dari sub bidang SBUJPTL. Usaha ini berperan penting karena mendukung kelancaran sistem tenaga listrik. Ada beberapa jenis usaha yang diakui dalam pengurusan SBUJPTL.

  • Jasa Konsultansi Instalasi Tenaga Listrik: Layanan ini membantu memberikan arahan teknis, rekomendasi, serta perencanaan agar instalasi listrik dapat berjalan sesuai standar dan regulasi yang berlaku.
  • Jasa Pembangunan & Pemasangan Instalasi Tenaga Listrik: Kategori ini mencakup pekerjaan konstruksi, pemasangan jaringan, serta peralatan kelistrikan agar dapat digunakan dengan aman oleh pengguna.
  • Jasa Pemeriksaan & Pengujian Instalasi Tenaga Listrik: Jasa ini diperlukan untuk memastikan instalasi listrik berfungsi sesuai standar, sekaligus mencegah adanya potensi bahaya di kemudian hari.
  • Jasa Pengoperasian Instalasi Tenaga Listrik: Jenis usaha ini fokus pada pengendalian dan pengoperasian instalasi listrik sehari-hari agar tetap efisien dan andal dalam jangka panjang.
  • Jasa Pemeliharaan Instalasi Tenaga Listrik: Melalui layanan pemeliharaan, instalasi listrik dapat terjaga kondisinya sehingga berfungsi optimal dan lebih awet digunakan.

Sudahkah Anda memahami bidang dan sub bidang SBUJPTL? Jika ingin lebih mudah dan cepat dalam pengurusan sertifikat ini, Anda bisa menghubungi tim Kreasi Mandiri.

Kami siap membantu menyediakan jasa pembuatan SBUJPTL resmi di Indonesia dengan proses yang aman dan terpercaya.